6/recent/ticker-posts

Apa Itu Offside dalam Sepak Bola? Ini Penjelasan Aturan dan Sanksinya



Ekskaso Media —
Dalam sebuah pertandingan sepak bola, terkadang wasit meniupkan peluit saat pemain tengah memberi umpan kepada pemain yang ada di lini depan. Peluit yang memberhentikan permainan tersebut mungkin disebabkan oleh terjadinya offside dalam laga tersebut. Lalu, apa itu offside?

Offside merupakan satu dari sekian aturan yang diberlakukan dalam olahraga, terutama dalam cabang sepak bola. Selain mengatur sepak bola, aturan ini juga dikenakan pada beberapa olahraga lain seperti misalnya pada rugbi (rugby) juga pada hoki es.

Tujuan umum diberlakukannya offside dalam olahraga adalah untuk menjaga permainan agar berlangsung secara adil dengan melakukan pencegahan terhadap pengintaian tim penyerang lawan pada tim pertahanan yang ada di dekat gawang. 

Ada batas-batas tertentu yang tidak atau belum boleh dilewati penyerang lawan. Jika dilanggar, maka akan tim tersebut akan dikenakan sanksi. Berikut ulasan selengkapnya mengenai offside.

Pengertian Offside

Offside adalah sebuah aturan yang mengatur penempatan pemain dalam beberapa olahraga yang yang ditandingkan secara berkelompok. Posisi tersebut didasarkan pada posisi pemain lawan dan bola pada saat bola tersebut dimainkan oleh rekan dalam satu tim.

Adanya aturan ini merupakan pencegahan Yang dilakukan agar tidak ada pemain yang menunggu gawang lawan dan bersiap untuk menerima umpan dari rekannya. Tentu, aturan tersebut membuat jalannya permainan menjadi lebih adil dan seru.

Offside dalam Sepak Bola

Aturan offside dalam sepak bola adalah situasi bilamana seorang pemain (umumnya posisi penyerang) menempati posisi yang tidak sah untuk menerima bola dari rekannya. Hal tersebut dikarenakan posisi tersebut berada di antara pertahanan dan gawang lawan. 

Jika aturan ini tidak ada, maka penyerang dapat dengan mudah untuk melakukan serangan yang berpeluang tinggi menghasilkan gol karena minimnya perlawanan dari pertahanan. Akibatnya, penjaga gawang menjadi kesulitan untuk menjaga gawangnya.

Untuk melihat garis yang tak terlihat ini, biasanya terdapat wasit yang berada di tepi lapangan sambil membawa bendera yang mengikuti pemain pertahanan paling belakang. Jika terjadi offside, wasit ini akan meniupkan peluit sambil mengangkat bendera yang ada di tangannya.

Sejarah Offside sebagai Aturan dalam Sepak Bola

Pengenalan aturan offside untuk pertama kalinya dalam permainan sepak bola terjadi pada tahun 1863 yang diberlakukan di Inggris oleh the Football Association dengan penerapan yang berbeda. Awalnya, offside dalam sepak bola terjadi apabila seorang pemain berada di depan bola saat dimainkan.

Aturan itu tentu membuat ketidakadilan permainan yang dirasakan oleh pemain penyerang. Oleh sebab itu, seiring dengan berjalannya waktu, aturan ini terus berkembang dan disesuaikan agar keuntungan yang memihak pada salah satu tim dapat diminimalisir sehingga permainan menjadi lebih adil bagi kedua tim yang bertanding.

Kondisi yang Menyatakan Seorang Pemain Offside

Seorang pemain dalam permainan sepak bola akan dianggap melakukan offside jika posisi dirinya saat menerima umpan bola lebih dekat dengan mistar gawang lawan jika dibandingkan dengan posisi pemain bertahan lawan paling belakang. Jika terjadi posisi tersebut, wasit yang membawa bendera di tepi lapangan akan mengangkat benderanya sambil meniupkan peluit.

Sebagai catatan, pemain yang dianggap offside jika pemain tersebut terlibat secara aktif dalam sebuah permainan. Maksudnya, kondisi offside yang terjadi kepada pemain tersebut mempengaruhi jalannya permainan atau memberi pemain tersebut keuntungan yang tidak adil.

Posisi Offside yang Tidak Dinyatakan Melanggar

Terdapat beberapa posisi offside yang diperbolehkan atau tidak dianggap melanggar aturan sepak bola. Situasi yang memperbolehkan pemain berada di posisi offside antara lain sebagai berikut:

  • Kondisi di mana pemain menerima bola langsung dari lemparan ke dalam, tendangan gawang, maupun lemparan sudut

  • Kondisi di mana pemain berada di daerah pertahanannya sendiri

  • Kondisi di mana pemain tidak terlibat langsung dengan jalannya permainan, misalnya tidak memberi gangguan kepada pemain lain atau tidak mencoba meraih dan memainkan bola.

Sanksi yang Diterima Jika Wasit Menyatakan Offside

Offside merupakan salah satu pelanggaran dalam aturan sepak bola yang mungkin terjadi secara bukan karena kesengajaan. Oleh sebab itu, sanksi langsung kepada pemain yang melakukan offside seperti teguran atau memberikan kartu tidak dilakukan.

Jika salah seorang pemain berdasarkan penglihatan wasit yang ada di tepi lapangan, peluit akan dibunyikan tanda permainan diberhentikan. Setelah itu, wasit memberi kesempatan kepada tim lawan untuk melakukan tendangan bebas tidak langsung dari posisi terjadinya offside tersebut.

Posting Komentar

0 Komentar