Ekskaso Media — Efusi pleura adalah sebuah kondisi dimana terdapat cairan yang tidak wajar pada rongga pleura. Pleura merupakan selaput tipis yang berfungsi untuk melapisi dan membatasi paru-paru dengan dinding dada manusia.
Di antara pleura tersebut, terdapat sebuah rongga pleura. Pada kondisi normal, rongga tersebut terdapat sedikit cairan yang mempunyai fungsi untuk melumasi celah antara dua pleura saat paru-paru mengalami pergerakan saat pernapasan terjadi.
Meskipun ada kesamaan dalam hal organ yang diserang dan ketidakwajaran cairan sebagai penyebabnya, namun efusi pleura merupakan kondisi yang berbeda dengan paru-paru basah atau pneumonia.
Pada pneumonia, tidak wajarnya cairan dalam paru-paru disebabkan oleh peradangan pada alveoli atau kantong udara di paru-paru yang terjadi karena infeksi.
Efusi pleura bisa disebut masalah medis ringan maupun serius. Hal tersebut tergantung dari apa yang menyebabkan kondisi ini bisa terjadi. Beberapa masalah kesehatan bisa menjadi penyebabnya. Mulai dari infeksi virus, paru-paru basah, masalah pada jantung, dan lain sebagainya.
Penyebab Efusi Pleura
Ada beberapa hal yang menjadi penyebab seseorang mengalami kondisi efusi pleura. Penyebab yang paling umum terjadi adalah sebagai berikut:
1. Adanya kebocoran pada organ lain
Kebocoran organ lain seperti misalnya jantung pada penderita gagal jantung kongestif, hati, maupun ginjal. Cairan-cairan yang ada pada organ-organ yang bocor tersebut tertampung dan menumpuk pada rongga pleura.
2. Kanker
Kanker juga bisa menjadi penyebab dari kondisi efusi pleura. Tidak hanya kanker paru-paru saja, melainkan kanker lain yang telah menyebar hingga mengenai paru-paru atau pleura juga bisa menjadi penyebab kondisi ini bisa terjadi.
3. Infeksi
Terkadang, infeksi dari penyakit-penyakit lain juga dapat menjadi penyebab efusi pleura. Seperti misalnya infeksi yang terjadi pada pneumonia dan tuberkulosis.
4. Kondisi autoimun
Kondisi autoimun seperti misalnya lupus atau rheumatoid merupakan satu dari beberapa masalah kesehatan yang dapat menjadi sebab dari efusi pleura.
5. Emboli paru
Kondisi kesehatan yang terjadi akibat adanya arteri pada paru-paru yang tersumbat juga dapat menjadi penyebab dari kondisi ini.
Macam-macam Efusi Pleura
Secara umum, efusi pleura terbagi dalam dua macam, antara lain sebagai berikut:
1. Transudatif
Yaitu ketidakwajaran jumlah cairan di pada rongga pleura yang terjadi akibat meningkatnya tekanan yang terjadi pada pembuluh darah. Biasanya, peningkatan tekanan tersebut terjadi karena beberapa kondisi berikut:
Mengalami gagal jantung kongestif
Mengidap sirosis
Memiliki penyakit ginjal
Baru saja mendapatkan prosedur dialisis peritoneal
Mengalami malnutrisi akibat kadar albumin yang rendah di dalam darah.
2. Eksudatif
Jenis efusi yang satu ini merupakan akibat dari penumpukan cairan yang terjadi karena adanya peradangan, infeksi, maupun tumor. Beberapa penyakit yang dapat menjadi sebab dari efusi pleura jenis ini antara lain sebagai berikut:
Tuberkulosis (TBC)
Kanker
Pankreatitis, lupus, atau artritis reumatoid
Komplikasi dari operasi jantung.
Chylothorax,
Radang paru-paru.
Hemotoraks.
Faktor Risiko
Beberapa faktor risiko yang dapat membuat tingginya peluang risiko seseorang untuk mengidap efusi pleura antara lain sebagai berikut:
Adanya riwayat tekanan darah tinggi (hipertensi)
Merokok, mengonsumsi minuman beralkohol, atau terkena paparan debu asbes
Pernah menjalani terapi atau pengobatan kanker yang berpengaruh pada cara tubuh untuk menahan cairan
Kurangnya protein dalam darah seperti misalnya akibat penyakit sirosis hati atau penyakit ginjal, sehingga cairan mudah keluar dari pembuluh darah dan tertampung dalam rongga pleura
Laju penyerapan dari saluran getah bening yang mengalami penurunan, misalnya adanya penyumbatan saluran getah bening akibat keganasan atau trauma
Konsumsi obat-obatan tertentu
Pasien pasca operasi perut dan terapi radiasi juga dapat menjadi sebab dari kondisi ini.
Gejala Efusi Pleura
Gejala awal efusi pleura biasanya tidak dirasakan oleh pengidapnya. Biasanya, kondisi ini dapat dideteksi oleh dokter dengan melihat hasil rontgen dada saat mengeluhkan masalah kesehatan lainnya.
Gejala efusi pleura umumnya baru mulai muncul saat tingkat keparahannya mencapai sedang hingga parah, yakni jika sudah terjadi peradangan.
Beberapa gejala yang mungkin dapat diidentifikasikan sebagai tanda seseorang mengidap efusi pleura antara lain sebagai berikut:
Batuk kering
Demam
Kesulitan bernapas yang biasanya terjadi saat berbaring, atau napas yang kerap terengah-engah
Nyeri dada yang terjadi saat menarik atau membuang napas
Sesak napas.
0 Komentar